Untitled....

Ketika kurasakan sudah ada
ruang dihatiku yang kau sentuh
dan ketika kusadari sudah
tak selalu indah cinta yang ada
mungkin memang ku yang harus mengerti
bilaku bukan yang ingin kau miliki
salahkah ku bila
kaulah yang ada dihatiku

adakah ku singgah dihatimu
mungkinkah kau rindukan adaku
adakah ku sedikit dihatimu
bilakah ku menggangu harimu
mungkinkah kau tak ingin adaku
adakah ku sedikit dihatimu

bila memang ku yang harus mengerti
mengapa cintamu tak dapat kumiliki
salahkah ku bila
kaulah yang ada dihatiku
kau yang ada dihatiku

bila cinta kita tak kan tercipta
ku hanya sekedar ingin tuk mengerti
adakah diriku singgah dihatimu
dan bilakah kau tau
kaulah yang ada dihatiku
kau yang ada dihatiku
adakah ku dihatimu


lirik yang benar2 mencerminkan keadaan ku sekarang... menanti sebuah ketidakpastian... perasaan ku mengatakan sebenarnya dia lebih memilih yang lain, segala tingkah lakumu membuat ku ragu untuk meneruskan langkah... semoga ini semua tak jadi nyata...menjadi cinta yang hanya bertepuk sebelah tangan... Katakanlh sejujurnya bila ku harus pergi dari kehidupanmu, jangan menyakiti ku seperti ini... mungkin terkadang ku hanya diam di depanmu... bukan karena ku tak ingin berbicara, tapi karena ku tak mau salah mengucap kata yang mungkin akan membuatmu jauh...
maaf.. ku harus mengakui bila ku menginginkanmu lebih dari sekedar menjadi teman...
Perasaan ini telah teguh tertanam di diri ini....ku cinta padamu...

Rindu Keluarga dan Suasana Rumah....

Tak terasa tinggal beberapa hari lagi liburan natal dan tahun baru akan datang.. Sebuah kesempatan untuk kembali berkumpul bersama keluarga dan saudara2 ku di tempat asalku... Bercanda tawa, bersuka ria dan bersenang-senang selalu menjadi kegiatan sehari-hari... Aku merindukan omelan mama yang selalu tidak hentinya mengingatkanku untuk melakukan apa yang seharusnya kulakukan di rumah sebagai anak paling dewasa... Aku merindukan nasehat ayah ku yang selalu mendukung dan mendoakanku tentang segala pengalaman yang telah terjadi dalam hidupku... terutama pengalamannya sebagai seorang anak remaja yang tumbuh berkembang seperti sekarang... pengalaman sebagai seorang anak remaja yang banyak mengalami hal-hal baru baik itu manis ataupun pahit... dia selalu berpesan satu hal padaku... "Orang malas Santapan Orang Pintar" , sebuah kalimat kiasan yang membuatku tidak mau ketinggalan langkah dari orang lain...

Tapi yang paling membuatku tertarik adalah pengalamannya tentang cinta... Sebuah hal yang sangat ingin aku terapkan juga pada diri ini... kami sering lupa waktu bila sudah membahas pengalaman yang satu ini.. Hal yang paling ingin kubahas adalah bagaimana ayahku ini bisa mendapatkan hati mama ku ini... Bagiku mama adalah sosok yang kujadikan panutan standar seorang wanita yang ideal untukku nanti... Mama adalah seorang yang feminin, rajin, beriman, pintar, pekerja keras, bijaksana, pintar membagi uang dan waktu, setia, tahu menempatkan diri di situasi serius maupun bercanda dan yang paling kusuka adalah tidak pernah mengeluh atas apapun kekurangan kami anak2nya... Ia selalu bangga terhadapku, walaupun aku belum pernah sama sekalipun membanggakannya baik itu melalui prestasi ataupun hal yang lain bisa membuat dia senang malah sebaliknya aku terus membuat ia menangis... dan menangis... puncaknya adalah saat ku menjalani sekolah tingkat SMA.. dimana aku belum tahu pasti mana yang baik dan benar... sungguh banyak hal negatif yang aku lakukan... mulai dari bolos sekolah, menyelewengkan dana les padahal lesnya gak ada, kabur dari rumah, kecelakaan motor yang amat parah(yg membuat aku trauma naik motor smpe skrg), nilai sekolah berjatuhan hampir gak naik kelas, bawa mobil tanpa izin trus kecelakaan smpe mobil hancur.. semua hal yang betul2 berbeda sebelum aku benar2 bertobat menjadi Samuel yang sekarang ini, yang mungkin orang kenal sebagai orang yang baik, rajin dll...

Ketahuilah teman.. tanpa mamaku... ku takkan pernah jadi seperti ini.. Dan untungnya Tuhan melihat semua ini... aku dibuatNya berubah...hatiku betul-betul bergetar untuk berubah saat melihat ia berdoa untukku sambil menangis berharap perubahan terhadap diriku yang sangat bengal...di saat yang bersamaan kulihat juga adik pertama ku yang perempuan juga menangis, padahal ia tidak bisa melakukan apa-apa karena kekurangan yang ada pada dirinya sejak lahir... ia tidak bisa berjalan maupun berbicara dengan lancar... di saat itu juga aku menangis seperti "anak yang baru kembali dan bertemu lagi dengan orang tuanya", kupeluk dia dan kuhapus air matanya dan berkata "aku akan berjanji kalau hari ini lh hari terakhir dirimu menangis mama"...
semoga nanti saat aku sudah benar2 dewasa... aku bisa menemukan seorang wanita yang seperti mamaku ini...
Tuhan... terima kasih untuk segala jamahanmu di hidupKu...Ku tahu aku bukanlah apa-apa di matamu... aku hanyalah hamba yang berdosa... terima kasih sudah mengijinkanku untuk kembali ke jalanmu... amin...

2009... Tahun Transisi Pembentukan Kepribadian

Menghirup udara dunia untuk pertama kali saat 30 Juni 1990...hmm...Tak terasa hidupku sebagai seorang manusia telah 19 tahun lamanya, dimana sesuatu peristiwa yang disebut "Puber" telah berlangsung pada diri ini... dimulai dari perubahan fisik yang membuat seorang pria pantas untuk dibilang remaja beranjak dewasa... tumbuh kumis, jenggot, dan yang pastinya anggota tubuh yang bertambah besar.. Itu hanyalah segelintir perubahan pada fisik yang bisa disebutkan untuk menggambarkan bagaimana itu puber yang biasa terjadi untuk semua lelaki...

Bila ditanyakan apa saja perkembangan kejiwaan ataupun kepribadian dari dalam diri ini, pastilah setiap orang punya jawaban berbeda tergantung dengan pengalaman mereka masing-masing... terutama dari cara mereka memecahkan suatu masalah... Dunia remaja juga membuat kita merasakan apa itu pahit dan nikmatnya merasakan sebuah Cinta dimana perasaan ingin mencurahkan perasaanya, memiliki dan melindungi pasangannya.. Semua orang pastinya memiliki pengalaman berbeda untuk hal ini... Manusia harus berjuang sendiri untuk menggali karakter dan potensi yang ada dalam dirinya...Hal itulah yang benar-benar aku rasakan di tahun 2009 ini... Suatu Tahun
- penuh pilihan yang memberikan aku masalah bila aku salah memilih dan tidak bisa membedakan apa itu kebutuhan dan keinginan...
-Tahun dimana aku sebagai seorang anak yang paling tua di dalam keluarga untuk bertindak bijaksana dan dewasa demi masa depanku sendiri nantinya...
-Tahun dimana aku belajar merasakan bahwa manusia tidak dapat hidup sendiri dan butuh bantuan orang lain...
-Tahun dimana aku mulai bisa membedakan mana itu "Teman" dan "Bukan Teman"
-Tahun dimana imanku sebagai seorang Kristiani mulai diuji...


Masih banyak hal lainnya yang kualami di tahun 2009 ini yang dapat membantuku mencari Kepribadian dan jati diri.... Tapi apa yang telah kualami di atas adalah pengalaman luar biasa yang benar-benar membantu aku mencari jati diri dan semakin dewasa untuk kedepannya... Ku berharap tahun 2009 juga telah kalian lewati dengan pengalaman-pengalaman yang luar biasa ... Dan jangan lupa kalau tahun yang baru... tahun 2010 telah di depan mata... Pengalaman-pengalaman baru menanti untuk kita hadapi... Selamat dan sukses untuk kalian semua... Tuhan memberkati...

Hati... Nilai... dan Janji...

huff... akhirnya niat ku menulis blog muncul kembali setelah lama tidak menulis ataupun menambah konten apapun di blog ini... Padahal seharusnya saat ini bukanlah saat yang tepat untuk meluangkan waktu menulis blog lagi karena sungguh amat banyak tugas yang menumpuk di akhir tahun ini, seakan2 setiap dosen berlomba-lomba memberikan "hadiah natal" untuk para mahasiswanya, hmm.. sungguh dosen yang sayang pada para mahasiswanya...ckckc...

Kepenatan pun semakin mendesak di kepalaku dengan banyaknya tugas di luar kuliah...
PIC Acara, Panitia Porsinara, sampai menjadi peserta Porsinara pun gw jabanin... maruk jg y gw.. tpi memang itu semua bukan karena gw sndri yang menawarkan diri untuk melakukan itu, mlainkan sebuah pelajaran berharga bagi diri gw yang harus dihadapi untuk menambah pengalaman, menambah teman dan menambah emblem tentunya...hohhoho... fiuhh.. memang berat awalnya, tapi perlahan2 gw udh mulai ngrti apa yang harus gw rencanain dan gw kerjakan, semua memang harus gw jalanin dgn semangat ditambah lagi dengan adanya seseorang yang bisa membuat mood jiwa dan raga ini berapi-api.. widihh alay..hehehe...tpi emg semangat amad gw kalau ngliat dy.. Aplgi klo bisa bicara lngsng 4 mata.. rasanya hati dan jantung ini berdetak2 gak karuan...(jadi ketahuan nih gw msh pemula...hehehe)...

dia perempuan yang sungguh bisa bikin gw penasaran, kesel(klo gw lagi dsmping dy tpi dy malah asik tlponan ama org lain..), berusaha untuk lebih dewasa, mati langkah(klo gw udh liat matanya pasti bingung mw ngmng ap... dh kyk medusa aj t cwe..hehehe)..tapi yang pasti.. dy bisa bikin gw merasakan apa itu jatuh cinta untuk kedua kalinya setelah setahun lamanya gw menutup diri akibat pahitnya masa lalu cinta gw... Gw pengen bnget punya waktu lagi untuk mendekatkan diri sama dy, tpi sekarang mungkin blm tepat... Fokus gw sedang terpecah menjadi tiga... Gw bingung mana yang mw didahulukan... Hati gw ?? atau Nilai TM gw?? atau Janji kesediaan gw sbg panitia??... ku berharap semoga Tuhan membantu memilihkan jalan terbaik utk ku... amin...